Selain
sebagai penyalur gas sisa pembakaran, knalpot juga berfungsi untuk
mendukung tampilan. Oleh karena itu, peranti ini juga memerlukan
perawatan karena knalpot sangat rawan berkarat dan bocor sehingga
menghasilkan suara lebih berisik atau keras yang mengikuti perputaran
mesin.
Selain usia motor, karat pada knalpot terjadi karena
perbedaan suhu antara di dalam dan di luar pipa knalpot. Jika di daerah
pantai karena kandungan garam cukup tinggi di udara sekitar, maka
kotoran yang menempel akan lumer dan mudah menimbulkan korosi.Yang
paling mudah terlihat adalah di bagian leher knalpot. Beberapa hal di
bawah ini mungkin bisa membantu mengatasi masalah tersebut:
Knalpot Original
Untuk
knalpot orisinal atau standar 4-Tak cenderung kering, maka panas yang
dihasilkan bisa menyebabkan karat. Disarankan, memanaskan mesin jangan
terlalu lama karena bisa membuat knalpot jadi kuning. Lalu, berikan oli
secukupnya ke dalam lubang knalpot 2 bulan sekali.
Bagi
yang sudah berkarat, segera bersihkan kotoran yang menempel di knalpot
dengan ampelas atau sikat kawat. Atau dengan cara mengoleskan oli bekas
pada leher knalpot, lalu hidupkan mesin cukup 2 menit agar oli menyerap.
Lama-kelamaan kotoran akan mengelupas seiring mengeringnya oli yang
kepanasan tadi.
Jangan kaget, bila timbul asap akibat pelumas
yang diolesi menguap lantaran terkena panas. Untuk menghindari karat
datang lagi, bisa disemprot antikarat dan sehabis mencuci sebaiknya
segera dikeringkan atau sewaktu hujan cepat dibilas air bersih.
Knalpot Racing
Buat
yang memasang knalpot racing, baik itu model chrome dan berbahan pelat,
dibutuhkan perawatan khusus Karena tanpa disadari, produk aftermarket
itu lebih cepat menguning atau berkarat ketimbang original.
Oleh
karenanya, sebelum dipasang sebaiknya diolesin oli bekas dulu agar umur
lebih panjang. Oleskan pelumas bekas tersebut dengan kain di bagian
leher knalpot. Setelah itu, lanjutkan dengan memasang knalpot. Lalu,
hidupkan mesin selama 2 menit, dan oli akan menguap akibat panas.
http://arsip-artikel.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar